Press "Enter" to skip to content

Jalur Pantura akan Ditinggikan, Satlantas Polres Demak Siapkan Jalan Alternatif

DEMAK (Nayantaka.id) – Jalur Pantura yang berada di Kabupaten Demak mulai Senin lusa (23/5) hingga 4 Juli 2022 akan ditinggikan. Untuk mengurai kepadatan lalu-lintas akibat proyek pembangunan tersebut, Satlantas Polres Demak kini mempersiapkan jalan alternatif.

“Kami juga sudah menyiapkan rambu lalu lintas penanda pengalihan arus,” kata Kasat Lantas Polres Demak AKP Gargarin Friyandi di Demak, Sabtu (21/5).

Gargari menjelaskan rambu-rambu penanda tersebut sudah dipasang dengan menggandeng instansi terkait. Dia mengaku sudah melakukan sosialisasi dengan menyebar peta jalan alternatif kepada masyarakat.

Selain itu, Satlantas Polres Demak juga menyiapkan rekayasa arus lalu-lintas karena selama peninggian jalan pantura apabila terjadi ketersendatan arus lalu lintas.

“Kami juga melakukan rekayasa lalu lintas dengan contraflow selama pekerjaan peninggian jalan,” ujarnya.

Contraflow merupakan salah satu rekayasa lalu lintas guna mencegah terjadinya kepadatan, mengingat adanya peninggian jalan di Jalan Demak-Semarang Kilometer 11.20 hingga KM 11.40 serta dari arah Semarang menuju Demak KM 10.90 hingga KM 11.17.

Khusus kendaraan pribadi yang akan ke arah timur dapat melintasi pertigaan Genuksari – Pesar Genuk – Bulusari – Guntur – pertigaan halte – jalur pantura.

Sementara itu, kendaraan yang menuju arah barat dapat melintasi tiga jalan alternatif, yaitu jembatan layang – Wonosalam – Kebonagung – Gubug -Tegowanu – Karangawen – Mranggen – Semarang. Kemudian melalui pertigaan halte Buyaran – Guntur – Karangawen – Mranggen – Semarang, dan terakhir melalui pertigaan Onggorawe – Bulusari – Mranggen – Semarang.

Dia mengimbau pengguna jalan agar berhati-hati, patuhi rambu-rambu lalu-lintas dan patuhi perintah petugas saat melintasi jalur tersebut. (*)

Mari berbagi...

Be First to Comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *