Press "Enter" to skip to content

Sekda Jateng Imbau Warga Muslim Terapkan Prokes saat Salat Tarawih

SEMARANG (Nayantaka.id) – Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah Sumarno mengimbau masyarakat muslim di wilayahnya agar menerapkan protokol kesehatan secara ketat saat menjalankan Salat Tarawih pada Bulan Suci Ramadan pada musim pandemi Covid-19.

“Pemerintah memperbolehkan Salat Tarawih. Kami mengimbau masyarakat Jateng tetap memerhatikan protokol kesehatan yang ketat,” kata Sumarno di Semarang, Jumat (1/4).

Soemarno meminta para takmir masjid se-Jateng agar selalu mengingatkan pentingnya menerapkan prokes kepada jamaah saat menjalankan Salat Tarawih atau ibadah lainnya pada Ramadan.

Imbauan serupa juga dilontarkan Soemarno kepada warga Jateng yang hendak mudik pada Lebaran tahun 2022. “Tetap memperhatikan prokes, karena bagaimana pun mudik akan berdampak pada peningkatan ekonomi warga,” ujarnya.
Dia menjelaskan tradisi mudik tahun ini pasti mendatangkan warga dari Jakarta ke Jateng dan peredaran uang ke Jateng. Budaya mudik ini tentu bisa meningkatkan ekonomi di Jawa Tengah.

Kendati demikian, dia berharap mudik berjalan lancar, berdampak positif bagi Jateng untuk pertumbuhan ekonomi, dan perputaran uang di Jawa Tengah dengan lancar.

Sementara Gubernur Jateng Ganjar Pranowo yang memastikan seluruh jajaran siaga dan terus mengikuti perkembangan situasi Covid19 selama Ramadan. Dia meminta vaksinasi di sejumlah daerah agar terus dipercepat.

Ganjar menilai membangun kesadaran masyarakat penting dilakukan selama Ramadan, sehingga pelaksanaan ibadah tetap berjalan dengan protokol kesehatan yang ketat dan mudik bisa dilakukan dengan tenang. (*)

Mari berbagi...

Be First to Comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *