SEMARANG (Nayantaka.id) – Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Ahmad Luthfi meninjau langsung kegiatan vaksinasi untuk anak-anak yang dilaksanakan di RS Bhayangkara Prof Awaludin Jamin, Semarang, Kamis (16/12).
Dosis vaksinasi yang diberikan adalah Sinovac. Sedangkan untuk peserta anak dari usia 6-12 tahun. Kegiatan tersebut juga dilakukan secara serentak di seluruh Polres di Jawa Tengah dan dilakukan untuk terbuka untuk seluruh lapisan masyarakat.
Kapolda memaparkan untuk capaian vaksin di Jateng cukup bagus. Khusus aglomerasi Semarang dan Soloraya, vaksinasi melampaui 100 persen.
“Pencapaian vaksinasi cukup menggembirakan, di Provinsi Jawa Tengah melampaui target vaksin nasional. Kalau vaksin nasional 70 persen, kita 74,27 (persen),” papar Luthfi saat melakukan konferensi pers usai meninjau vaksinasi anak di RS Bhayangkara.
Meski begitu, Luthfi mengimbau masyaraka tetap untuk sadar diri agar selalu mematuhi protokol kesehatan. Dengan adanya kesadaran bersama tersebut diharapkan Provinsi Jawa Tengah bersih dari Covid-19.
Dia menegaskan target yang ingin dicapai adalah 1000 dosis dalam sehari. Pemberian vaksin untuk anak sama seperti dewasa, yaitu dilakukan sebanyak 2 kali. Jarak pemberian vaksinasi kedua adalah 28 hari setelah menerima vaksin pertama.
“Hari ini kita adakan vaksin pertama untuk anak, sama seperti orang dewasa untuk anak juga ada vaksin kedua. Mengenai jadwal vaksin kedua untuk anak-anak yang vaksin hari ini, jadwalnya adalah sekitar tanggal 22 Januari 2022,” jelas Luthfi.
Terkait penyebaran varian baru Omnicron di Provinsi Jawa Tengah, Kapolda menjelaskan telah mewaspadai hal tersebut dan melakukan langkah antisipasi dengan memperketat pelaksanaan protokol kesehatan di pintu masuk Provinsi Jawa Tengah dalam Libur Nataru nanti yang tergabung dalam Operasi Lilin.
“Untuk pencegahan varian baru, semua pintu masuk wilayah Jateng dari bandara, pelabuhan dan sebagainya akan dilakukan pengecekan ekstra,” jelas Luthfi.
Luthfi menambahkan pihaknya akan siap melaksanakan vaksinasi secara jemput bola (mobile). Hal tersebut akan dilakukan di tiap sekolah yang ada di Jateng dan akan dilakukan oleh jajaran Polres kota dan kabupaten.
“Untuk memudahkan dan mendekatkan masayarakat dalam melakukan vaksinasi. Kita siap untuk melakukan vaksinasi mobile untuk mencukupi target vaksinasi anak yang sudah ditentukan,” tutup Luthfi. (angga)
Be First to Comment