JAKARTA (Nayantaka.id) – Kabar gembira bagi pecinta sepak bola nasional. PSSI mengumumkan bahwa pertandingan di BRI Liga 1 rencananya boleh dihadiri penonton di stadion.
Ketua Umum Mochamad Iriawan didampingi Kemenpora Zainudin Amali dan Dirut PT Liga Indonesia Baru (LIB) Akhmad Hadian Lukita mengumumkan langsung hal tersebut pada Senin (6/11).
Ketua Umum PSSI Mochammad Iriawan menjelaskan pertandingan dengan penonton nantinya akan mulai dilakukan di seri ke-4 di Bali. Namun, sebelum benar-benar dilaksanakan akan dilakukan uji coba terlebih dahulu.
“Liga 1 akan diperbolehkan ada penonton pada seri ke-4. Namun, sebelumnya nanti akan kami uji coba pada laga 8 besar Liga 2 di Stadion Pakansari dan Wibawamukti,” papar Iriawan Bule saat konferensi pers secara virtual.
Dia menuturkan nantinya penonton yang hadir di stadion juga tidak semua, mereka tetap akan memperhatikan kuota dan tentunya dengan peraturan-peraturan lainnya.
“Yang jelas tidak semua bisa hadir. Akan ada undangan khusus kepada tim siapa-siapa saja yang akan datang,” tandas Iriawan.
Iriawan mengakui memang ada alasan khusus kenapa uji coba diadakan di laga 8 besar Liga 2 yang digelar di Jabodetabek. Dengan adanya uji coba di sana harapannya bisa dilihat oleh semua stakeholder pemerintah.
“Sengaja dilakukan di Jabodetabek, karena di sana lebih netral. Jadi mereka semua sekaligus bisa melakukan evaluasi dan penilaian,” ujar Iriawan.
Sementara Dirut PT LIB Akhmad Hadian Lukita mengatakan bagaimana teknis penonton datang ke stadion nanti. Jadwal pertandingan akan diatur agar tidak berdekatan. Hal itu untuk meminimalisir terjadinya kerumunan di stadion.
“Nantinya kami akan berkoordinasi dengan tim siapa-siapa saja yang bisa hadir. Paling tidak ada perwakilan dari suporter mengingat masih dalam kondisi pandemi,” paparnya.
Hadian Lukita menjelaskan saat masuk stadion nanti, pihaknya akan menaruh penjaga agar penonton bisa masuk secara teratur.
“Salah satu peraturannya, Jangan sampai ada penonton yang keluar-masuk secara bersamaan,” tutup Hadian Lukita.
Kemenpora Zainudi Amali menambahkan rencana diperbolehkannya laga sepak bola dengan disaksikan langsung oleh penonton ini perlu didiskusikan lagi. Untuk semua keputusan, finalnya belum diambil karena masih harus dibicarakan secara matang.
“Saya tegaskan bahwa saat ini kami berdiskusi lagi. Kami akan undang kepolisian, BNPB, lalu Satgas Covid-19 agar saling berkoordinasi,” tandas Amali. (angga)
Be First to Comment