Press "Enter" to skip to content

Sempat Unggul 2-0, PSIS Semarang Ditahan Imbang Persikabo

SURAKARTA (Nayantaka.id) – Sempat unggul 2-0 terlebih dahulu, PSIS Semarang akhirnya gagal meraih poin penuh selepas ditahan imbang 2-2 oleh Persikabo pada laga seri ketiga pekan 12 BRI Liga 2021-2021, di Stadion Manahan, Solo, Kamis sore (18/11).

Sejak menit pertahan dibunyikan wasit, Laskar Mahesa Jenar langsung menekan pertahanan Persikabo. Terbukti pertandingan baru berlangsung 6 menit, PSIS mampu mencetak gol melalu striker asal Brasil, Bruno Silva. Gol ini tercipta berkat umpan terobosan dari Fingki Pasamba yang terukur.

Lini belakang Persikabo sendiri terlihat ada kelemahan, sehingga striker berkepala plostos itu dengan mudah menyontek bola tanpa mampu dicegah gawang Persikabo, Tedi Heri.

Gol pembuka ini membuat Laskar Mahesa Jenar semakin bersemangat untuk melancarkan serangan. Gedoran demi gedoran secara bergelombang membuat barisan Persikabo terpaksa harus berkosentrasi di jantung pertahanannya.
Pada menit 22′, serangan balik PSIS yang dibangun David Maulana bersama Bruno Silva nyaris menambah gol, jika tentangan tidak mengenai pemain belakang lawan. Namun, hasil sepak pojok itu belum membuah hasil.

Gol tambahan yang ditunggu-tunggu PSIS akhirnya datang juga. Sepak pojok yang diambil Septian David pada menit 24 dengan sempurna berhasil dipapaki Wallace Costa menjadi gol, sehingga kedudukan berubah menjadi 2-0 untuk PSIS.

Defisit dua gol membuat para pemain Persiko terlecut untuk memperkecil ketertinggalanya. Pada
menit 33′, pemain legiun asing Persikabo, Ciro nyaris mencetak gol. Beruntung penjaga gawang PSIS, Jandia Eko Putra tampil gemilang. Tembakan keras Ciro dengan apik mampu diblok.

Pertandingan Dihentikan

Akibat tembakan keras tersebut, pertandingan sempat berhenti sejenak, karena bola mengenai dada Jandia, Tim medis terpaksa harus turun ke lapangan hijau untuk mengecek kondisi kiper utama PSIS tersebut.

Pada menit-menit akhir babak pertama, PSIS kembali menguasai permainan, umpan-umpan pendek mulai diterapkan kembali. Namun, serangan beruntung tersebut, belum mampu mengubah kedudukan 2-0 hingga turun minum.

Memasui paruh kedua, Persikabo mencoba bangkit untuk giliran mengusai jalan permainan. Serangan tim asal Jawa Barat itu membuat barisan belakang PSIS harus bekerja keras untuk menghalau serangan gencar lawan.

Pada menit ke 56, Persikabo berhasil memperkecil kekalahan lewat tembakan Hendra Adi Bayauw yang gagal diantisipasi Jandia Eka P, sehingga kedudukan berubah menjadi 2-1.

Pada menit ke-58, Pelatih PSIS Imran Nahumurary mencoba menambah stamina lini tengah dengan memasukan Reza Irfana yang menggantikan Fandi Eko dan menarik keluar Bruno Silva untuk digantikan Riyan A.

Pada menit ke-72′ PSIS mendapat tendangan bebas usai Riyan dilanggar. Kali ini Septian David mencoba mengeksekusi tendangan bebas tersebut, namun sayang tembakannya masih melenceng di kanan gawang Tedi Heri.

Pada menit 77′ Ryan kembali dilanggar, Jonathan mengeksekusi tendangan bebas, tendangan dilesatkan dengan kencang masih menyamping dari gawang Persikabo.

Untuk menambah daya serang, Imran pada menit ke 78′ kembali menambah stamina baru. Septian David Maulana ditarik dan memasukan Komarudin. Kemudian pada menit 81, Komarudin mencoba mengubah kedudukan, sayang tembakan terlalu melebar.

Pada akhir menit babak kedua, PSIS masih mencoba menambah keunggulan. Tendangan bebas kembali dilakukan di dekat area penalti.
Hari Nur yang menjadi eksekutor, tidak mampu memanfaatkan peluang, karena tembakannya melambung di atas mistar gawang Persikabo.

Pada menit-menit krusia, Persikabo justru mampu memetik gol penyeimbang. Sundulan Dimas Drajad pada menit tambahan waktu, gagal ditahan kiper Jandia, sehingga kedudukan berubah menjadi 2-2. (angga)

Mari berbagi...

Be First to Comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *