Press "Enter" to skip to content

Vaksinasi Capai 100 Juta Suntikan, Siti Nadia Ajak Masyarakat Tak Kendur Terapkan Prokes

JAKARTA (Nayantaka.id)  – Pemerintahan Joko Widodo terus menggencarkan program vaksinasi Covid-19, meski saat ini suntikan untuk meningkatkan kekebalan masyarakat sudah mencapai 100 juta sasaran.

“Namun begitu pemerintah tetap tak henti mengimbau dan mengajak masyarakat tidak mengendurkan protokol kesehatan (prokes) agar tren positif ini dapat dipertahankan,” ujar Juru Bicara Kementerian Kesehatan, Siti Nadia Tarmizi dalam Konferensi Pers Media Center KPCPEN, Rabu (1/9/).

Menurut dia, gencarnya kegiatan vaksinasi massal tersebut telah menurunkan level Level Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakath(PPKM) di sebagian besar kabupaten/kota di Indonesia.

“Di tingkat provinsi, lanjut dia, kini hanya ada lima provinsi yang menerapkan PPKM Level 4,” tukasnya.

Sejalan dengan arahan Presiden Joko Widodo, kata dia, penanganan pandemi Covid di Indonesia kini semakin terkendali. Secara nasional, tren penurunan jumlah kasus positif Covid-19 mencapai 25% dibandingkan pekan sebelumnya. Sementara tingkat kematian akibat virus asal Wuhan Tiongkok ini tercatat juga menurun sebesar 37%.

Tren positif juga terlihat dari tingkat keterisian tempat tidur atau Bed Occupancy Rate (BOR) yang terus berkurang ke kisaran 24% secara nasional.
Meski terjadi penurunan, lanjutnya, pemerintah terus memperkuat pelaksanaan testing Covid-19 sebagai upaya deteksi dini penyebaran virus.
“Melalui segala upaya untuk terus meningkatkan testing, Indonesia berhasil mencapai testing rate 2,87 per 1000 penduduk per minggu. Hampir 3 kali lipat dari standar WHO,” ujar Siti Nadia Tarmizi.
Dia menjelaskan peningkatan kapasitas testing tersebut sejalan dengan tingkat positivity rate yang terus menurun, hingga mencapai 10,36% per akhir Agustus 2021. (*)

Mari berbagi...

Be First to Comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *