SEMARANG (Natantaka.id) – Berbekal sedikit wawasan seputar peradaban tanah Jawa di masa lampau, “Balau”, sebuah band yang mengusung musik instrumental, merilis album perdananya berjudul Bhairawa Tantra.
Balau sendiri berdiri sejak November 2018 dan hanya dipersoneli oleh duo rock purbakala, yaitu Suryanegara Hanata Kusuma pada Guitar dan Putra Fuadillah pada Drum.
Putra Fuadillah menjelaskan Album “Bhairawa Tantra” terinspirasi dari kisah masa lampau tanah Jawa yang disampaikan oleh Gus Muwafiq dalam ceramahnya.
“Bhairawa Tantra adalah sekte yang sangat sakti pada masanya. Konon dahulu banyak orang-orang, bahkan ulama atau kiai yang mencoba masuk ke tanah Jawa dari 700-1300, namun gagal karena dimakan atau dijadikan tumbal. Selain itu, tanah Jawa terkenal karena kesaktian orang-orangnya saat itu dan tanah Jawa juga terkenal keangkerannya, karena dihuni berbagai macam makhluk halus,” ujar Putra saat bertemu Awal.id, Kamis (9/9).
Untuk rilisan fisik album tersebut, lanjut Putra, dicetak dalam format kaset yang hanya dicetak sebanyak 55 copy dan terbagi dalam bentuk 5 pcs boxset, 24 pcs bundling berisi t-shirt dan kaset.
“Untuk tshirt kami bekerjasama dengan salah satu vendor yang selama ini konsen dalam rilisan merchandise band khususnya music t-shirt yang bernama DADIWAE Kustom Printed berbasis di Pati. Sedangkan, untuk pembelian digital album bisa diakses melalui situs www.balau.Bandcamp.com,” papar Putra.
“Album ini berisi 4 materi lagu dengan durasi 27 menit. Diketahui, Balau akan merilis album “Bhairawa Tantra” dalam bentuk rilisan fisik dan digital album pada Sabtu Pahing, 10 Sapar 1955 (Sabtu, 18 September 2021),” tambah Putra. (Angga)
Be First to Comment