SEMARANG (Nayantaka.id) – Pemerintah Kota Semarang membentuk Satuan Tugas Remaja Percepatan Penanganan Covid-19. Pembentukan satgas ini untuk membantu pemerintah menyasar semua elemen masyarakat dalam penanganan Covid-19.
Dasar pemilihan generasi muda, karena mereka memiliki karakteristik yang bersemangat, idealisme yang kuat, integritas yang tinggi dan wawasan yang lebih banyak serta menguasai teknologi informasi terkini.
Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi mengatakan Satgas tersebut tergabung dari beberapa unsur remaja dan pemuda dari berbagai forum, di antaranya Karang Taruna, Saka Bhakti Husada, Saka Kencana, Generasi Berencana, Forum Anak dan juga Forum OSIS.
“Satuan Tugas ini dinamai Gerakan Remaja Cegah dan Pantau Covid-19 (Gercep) dan diinisiasi oleh Ketua Forum Kota Sehat Kota Semarang,” papar Hendi sapaan akrab Hendrar Prihadi.
Menurut Hendi, keterlibatan anak muda dapat memiliki dampak yang cukup signifikan dalam membantu penanganan Covid-19 di Kota Semarang.
“Harapannya saya mereka dapat membantu sosialisasi antara sesama anak muda dan meningkatkan ketertiban menjalankan protokol kesehatan. Saya juga merasa optimis mereka akan mempunyai tanggung jawab untuk ikut mengatasi persoalan Covid-19 di Kota Semarang,” ujar Hendi.
Tugas pertama Satgas Remaja Percepatan Penanganan Covid-19 ini adalah membantu pemberian vaksin di YPAC Semarang yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Semarang.
Hendi menambahkan kelebihan anak muda saat ini adalah jumlah populasinya yang banyak, bahkan mencapai 40 persen di tingkat nasional dan di Kota Semarang.
“Apabila semua populasi anak muda di Semarang kompak membantu, maka kota ini tidak hanya menjadi kota yang hebat, bahkan dapat melampaui kota-kota besar lainnya,” tandas Hendi. (Angga)
Be First to Comment