SEMARANG (Nayantaka.id) -Setelah sebelumnya mengelola Elite Pro Academy (EPA), PSIS Semarang kini meluncurkan PSIS Development. Ini juga bentuk keseriusan tim berjuluk Mahesa Jenar itu dalam pembinaan usia dini.
Sebagai informasi, PSIS Development merupakan wadah pembinaan bakat pesepak bola usia muda dari umur 6 tahun hingga 18 tahun yang akan dikembangkan dengan kurikulum sepak bola modern. Nantinya, para siswa akan mendapat pelatihan sepakbola di lapangan berstandar internasional, Stadion Citarum.
Yoyok Sukawi selaku CEO PSIS menegaskan bahwa dibentuknya PSIS Development sebagai wujud nyata PSIS dalam mempersiapkan tim di masa depan.
“Alhamdulillah PSIS Development dilaunching untuk menunjukkan keseriusan PSIS dalam membangun tim di masa depan. Nantinya di PSIS Development akan diajarkan bagaimana bermain sepakbola modern dan segala ruang lingkup sepak bola baik di dalam maupun luar lapangan,” kata Yoyok Sukawi, Senin (1/3) di Stadion Citarum.
Setiap minggu, PSIS Development akan berlatih selama tiga kali. Selain pelatihan teknik dan taktik di lapangan, PSIS Development juga akan menyediakan sesi gym, kelas analisa video, kelas video, kelas program nutrisi, dan kelas konsultasi.
PSIS Development juga diisi pelatih-pelatih profesional dan berlisensi seperti Muhammad Ridwan (Lisensi A AFC), Khusnul Yakin (Lisensi B AFC), Imam Rohmawan (Lisensi B AFC), Rifqi Hadiyanto (Lisensi B AFC), dan Riyadi (Pelatih Kiper Lisensi C). Jajaran tim kepelatihan juga akan terus ditambah dengan menyesuaikan kebutuhan.
Be First to Comment