Setelah 28 tahun berkarier, duo grup/band Elektronik asal Perancis, Daft Punk akhirnya memutuskan untuk memundurkan diri.
Daft Punk mengunggah video lewat kanal YouTube resmi mereka dengan judul: Epilogue.
Dalam video berdurasi 8 menit tersebut, Guy-Manuel de Homem-Christo dan Thomas Bangalter berjalan di tengah gurun pasir.
Seperti biasa, Daft Punk masih mengenakan helm luar angkasa dan jaket kulit. Akan tetapi, seiring perjalanan tersebut, satu di antara mereka berhenti.
Ketika yang berhenti tadi mulai menyusul anggota lainnya yang juga berhenti, ia memperlihatkan paket energi di bagian belakang. Yang lain menyentuh tombol pada pak. Anggota pertama pergi dengan cepat, lalu meledak.
Lantas, apa makna dari video tersebut?
Jika kita memerhatikan latar musik pada video “Epilogue” tersebut, sebenarnya berasal dari musik Draf Punk yang diambil dari album “Random Access Memories”.
Ya, pada tahun itulah Daft Punk mulai dikenal banyak penikmat musik secara global. Orang-orang mulai notice akan konsep duo grup ini.
Namun, menurut Jem Aswad, penulis senior dari variety.com menilai kalau sejarah dari duo grup ini yang selalu “menentang” ini, akan terus merilis musik, video, dan proyek lain apa pun yang mereka sukai.
Berita ini telah tayang di https://www.kompasiana.com/kompasiananews/60348c1a01be084b0d4f21d2/daft-punk-undur-diri-apakah-musik-edm-tidak-menarik-lagi
Be First to Comment